Prinsip teknologi mobil self-driving dan empat tahap berkendara tanpa awak

Mobil self-driving, juga dikenal sebagai mobil tanpa pengemudi, mobil yang digerakkan oleh komputer, atau robot bergerak beroda, adalah sejenis mobil cerdas.yang mewujudkan mengemudi tanpa awak melalui sistem komputer.Pada abad ke-20, ia memiliki sejarah beberapa dekade, dan awal abad ke-21 menunjukkan tren penggunaan praktis.

Mobil self-driving mengandalkan kecerdasan buatan, komputasi visual, radar, perangkat pengawasan, dan sistem penentuan posisi global untuk bekerja sama guna memungkinkan komputer mengoperasikan kendaraan bermotor secara mandiri dan aman tanpa campur tangan manusia.

Teknologi autopilot mencakup kamera video, sensor radar, dan pengukur jarak laser untuk memahami lalu lintas di sekitar dan menavigasi jalan di depan melalui peta terperinci (dari mobil yang dikemudikan manusia).Hal ini terjadi melalui pusat data Google, yang memproses sejumlah besar informasi yang dikumpulkan mobil tentang medan di sekitarnya.Dalam hal ini, mobil self-driving setara dengan mobil yang dikendalikan dari jarak jauh atau mobil pintar di pusat data Google.Salah satu penerapan teknologi Internet of Things pada teknologi penggerak otonom otomotif.

Volvo membedakan empat tahap mengemudi otonom berdasarkan tingkat otomatisasi: bantuan pengemudi, otomatisasi parsial, otomatisasi tinggi, dan otomatisasi penuh.

1. Driving Assistance System (DAS): Tujuannya untuk memberikan bantuan kepada pengemudi, termasuk memberikan informasi penting atau berguna terkait berkendara, serta peringatan yang jelas dan ringkas ketika situasi mulai kritis.Seperti sistem “Lane Departure Warning” (LDW).

2. Sistem otomatis sebagian: sistem yang dapat melakukan intervensi secara otomatis ketika pengemudi menerima peringatan tetapi gagal mengambil tindakan yang tepat pada waktunya, seperti sistem “Pengereman Darurat Otomatis” (AEB) dan sistem “Bantuan Jalur Darurat” (ELA).

3. Sistem yang sangat otomatis: Sistem yang dapat menggantikan pengemudi untuk mengendalikan kendaraan dalam jangka waktu lama atau singkat, namun tetap mengharuskan pengemudi untuk memantau aktivitas berkendara.

4. Sistem yang sepenuhnya otomatis: Sebuah sistem yang dapat membuat kendaraan tidak berawak dan memungkinkan semua penumpang di dalam kendaraan untuk melakukan aktivitas lain tanpa pengawasan.Tingkat otomatisasi ini memungkinkan kerja komputer, istirahat dan tidur, serta aktivitas rekreasi lainnya.


Waktu posting: 24 Mei-2022